Translate

Monday, October 24, 2016

ADAB TIDUR

Adab Islam.
Adab-adab dari Tidur Malam atau Siang Hari.
Sebelum tidur disunnahkan berwudhu dahulu, sebagaimana wudhu hendak sholat. (HR. Bukhari, Muslim).

Ketika hendak tidur disunnahkan membaca surat Al Ikhlas, surat Al Falaq dan surat Al An Nas, kemudian ditiupkan ke telapak tangan dan diusapkan ke seluruh anggota badan. Dilakukan sebanyak tiga kali. (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasa’i).

Dan disunnahkan juga membaca surat Al Kafirun. Barang siapa yang membacanya sebelum tidur maka akan terhindar dari sifat syirik. (HR. Thabrani, Abu Daud, Nasa’i).

Sebelum tidur dianjurkan membaca istighfar sebanyak-banyaknya, minimal tiga kali. (HR. Tirmidzi).

Anak laki-laki dan perempuan hendaklah dipisahkan tempat tidurnya setelah berumur 6 tahun. (HR. Abu Daud, Tirmidzi).

Dianjurkan agar mengibaskan alas tidur dahulu sebelum dihamparkan. (HR. Bukhari).

Dicontohkan oleh Rasulullah saw. tidur dengan menggunakan bantal. Bantal Rasulullah saw. terbuat dari kulit yang berisi daun-daun kurma. (HR. Tirmidzi).

Sedangkan kasur beliau terbuat dari kulit. Jika pada musim dingin akan dilipat tipis dan pada musim panas akan dilipat tebal. (HR. Tirmidzi).

Rasulullah saw. melarang tidur dengan tengkurap karena itu adalah cara tidur yang dibenci oleh Allah. (HR. Abu Daud, Tirmidzi).

Boleh tidur telentang dengan meletakkan kaki yang satu di atas kaki yang lain. (HR. Bukhari, Muslim).

Rasulullah saw. melarang tidur dengan melonjorkan kaki ke arah qiblat.

Posisi tidur yang disunnahkan adalah dengan tulang rusuk kanan berada pada posisi di bawah, muka dan badan menghadap ke arah qiblat, dan telapak tangan diletakkan di bawah pipi. (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi).

Disunnahkan tidur dengan ada wudhu. (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi).

Dianjurkan oleh Rasulullah saw. sebelum tidur membaca Tasbih Fatihah, yaitu:
Subhanallah 33x ; Alhamdulillah 33x : Allahu Akbar 33x. (HR. Muslim).
Barangsiapa yang membacanya sebelum tidur maka akan bangun dalam keadaan segar bugar. (HR. Muslim).

Dianjurkan sebelum tidur agar menghisab diri kita, yaitu mengoreksi amal-amal perbuatan kita pada hari itu dan berniat akan beramal lebih baik untuk hari berikutnya. (Umar bin Khatab ra.)

Sebelum tidur berniat akan bangun tahajjud. Dan mengajak keluarga kita untuk bersama-sama mengerjakan shalat tahajjud. (HR. Bukhari, Muslim, Abu Daud).

Memulai tidur dengan membaca do’a:
Allaahumma bismika amuutu wa ahyaa.
“Ya Allah dengan nama-Mu aku hidup dan mati.” (HR. Bukhari, Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah).

Menjaga aurat bagi laki-laki ataupun perempuan, baik sendirian ataupun bersama orang lain, walaupun di kamar kita sendiri. (Al Qur’an, HR. Tirmidzi, Nasa’i).

Disunnahkan tidur dengan meletakkan kaki yang satu di atas kaki yang lain. (HR. Nasa’i).

Dianjurkan bagi wanita agar selalu memakai selimut apabila tidur.

Tidak diperbolehkan bagi laki-laki tidur berdua dalam satu selimut, demikian juga untuk wanita. (HR. Muslim).

Tidak diperbolehkan tidur bertelanjang walau memakai selimut. (HR. Muslim).

Jika bermimpi buruk jangan sekali-kali menceritakannya kepada siapapun, sebaliknya disunnahkan untuk menceritakan mimpi baik kepada orang lain yang kita percayai. (HR. Bukhari).

Jika terbangun karena mimpi buruk maka bacalah do’a:
A’uudzubillaahi minasysyaithaanirro jiimi.
Kemudian meludah dengan isyarat ke kiri 3 kali. (HR. Bukhari).

Jika sampai tiga kali masih juga mimpi buruk maka sebaiknya kita pindah tempat tidur dan membalikkan bantal. (HR. Bukhari).

Jika mimpi kita baik, sebutlah hamdalah. (HR. Bukhari).

                                                     *** 88 ***


No comments:

Post a Comment

Silahkan tulis saran dan kritik anda.